Wednesday, October 24, 2007

Sms mengejutkan...

Minggu, 21 Oktober 2007, baru saja mau pulang gereja, dapat sms dari mama. " Ada waktu? ". Aku balas," Baru selesai gereja. Knp?".
"Yah kalau sempat telp. Sedih nih. :-(". "10 menit lagi aku telpon yah..."
Ternyata berita yg aku trima memang 'ngiris' hati. Berita ttg adik iparku yang minta pisah dg adikku. Alasan ga jelas. Kayaknya ini akibat kurang komunikasi; kesibukkan mereka dan udah lama tidak melangkah ke rumah Tuhan. Jiwa jadi kering dan hampa. Bertemu dengan 'dunia gaul'. Pikiran jadi ga jernih. Masalah ga bisa diselesaikan dg hati dan pikiran sehat.
Senin kemarin, 22 Oktober 2007 pk. 3 siang, di Surabaya, 'papi' dipanggil pulang ke rumah Tuhan. Aku trima sms itu dari mama. Setengah percaya, aku balas... Apa? Kok bisa?. Sedih.
Masih ingat, beliau kemari bersama istri dan anak bungsu nya. Mengunjungi rumah kami. Masih ingat, beliau bilang sehat-sehat saja selama ini. Hanya perlu jaga 'gula' nya. Agak tinggi.
Masih ingat, waktu pho pho ku meninggal (Oma) bulan Pebruari lalu dan aku bertemu beliau..."Apa kabar? " Beliau menjawab,"Baik2 saja....
Tahu2, 'papi' pergi gitu aja. Enak buat 'papi', ga perlu sakit2an dulu. Ga enak buat keluarganya. Juga rekan bisnis nya yg ketemu 'papi' pagi ngobrol2; sore hari 'papi' udah di peti.
Cici trima berita dg adik2nya langsung ke Cengkareng. Waktu aku telpon, dia ngotot kalau papa nya itu sakit keras. Dan minta aku bantu dalam doa supaya bisa sembuh. Aku bilang....'papi' udah ke sorga. Cici yang kuat yah..." Ah...percuma ngomong sama cici yg 'histeris'. Yah...aku 'iyah2' in aja deh.

Hari itu aku lemas sekali.....2 hari berturut-turut. Ya Tuhan!, kenapa semuanya itu terjadi berurutan? ngilu rasanya hatiku....

Aku hampir mau berangkat ke Jakarta. Tapi Joel nangis...kuatir mami nya ga bisa hadir di graduation concert malam ini. Sulit. Ditambah Thea baru selesai ujian besok Jum'at.
Pikir2 lagi, anak2ku adalah masa kini dan depan. 'Papi' masa lalu.
Akupun minta maaf dg keluarga di Jakarta. Aku pilih anak2 ku.
Kesan nya 'selfish' euy..........duh...gimana? sempat galau di hati.

Tapi hari ini, hati ku damai sejahtera. Setelah berdoa.
Aku pikir aku sudah mengambil keputusan terbaik. Aku tetap di sisi anak2 ku yg membutuhkan ku. Mereka masa kini dan depan ku.

Wednesday, October 17, 2007

Hampir Pingsan

Hari minggu kemarin, SM GPBB membawa anak2 outing ke Sentosa. Cuaca panas terik. Penuh ramai.
Thea muntah dan teler lagi. Ini sudah ke 4 kali nya dalam 2 bulan ini.
Pertama, waktu acara kantor Indra di zoo, belum 15 menit disana. Kedua, waktu ke Botanic Garden. Ketiga, waktu sekeluarga ke zoo jalan2, dan ke empat, waktu ke Sentosa kemarin.
Kondisi nya selalu sama. Muka mendadak pucat, hijau, bibir putih, keringat dingin, lemas. Keluhan selalu sama, lemas dan perutnya sakit. Kami pikir dia dehydrasi. Dan setiap kali, setelah berteduh sejenak, minum air atau makan, Thea kembali segar.
Hari Senin, kami bawa ke paeditrician,dokter anak. Diukur tingginya 134 cm. Beratnya 26.2 kg. Tinggi dianggap di atas rata2 untuk anak perempuan yg baru hampir 9 tahun umurnya. Berat nya normal. Setelah berkeluh kesah ke dokter dan dipriksa tekanan darah dll nya....Dokter bilang Thea sehat. Tapi perhitungan BMI menunjukkan Thea underweight. Mungkin sensitif dg 'panas/heat'. Alhasil, dokter menasehati Thea untuk makan dan minum lebih banyak. Makan pagi ga boleh dilupakan. Ini 'problem' yang kami hadapi terhadap Thea.
Gara2 urusan makan pagi, Thea bisa bohong dan menyembunyikan roti nya sampai bulukan. Gara2 ini juga, kami jadi marah dan sering ribut dg Thea. Sedih yah....
Mudah2an....setelah dengar nasehat dokter, Thea bisa berjuang untuk makan pagi dan makan lebih banyak.

Catatan :
Pikir2 kok susah yah suruh makan ?? bukannya itu suatu kenikmatan? hehe......